Perbanyak saja nimbrung dengan anak-anak untuk main videogame. Keuntungan dari aktivitas "nyantai" tersebut ternyata luar biasa, kata para periset. Jika riset baru menunjukkan adanya keuntungan pada otak manula jika main videogame, itu benar, tambah mereka.
Riset terhadap 40 manula berusia antara 60 dan 80an, menunjukkan manula yang bermain videogame dengan strategi berat bisa meningkatkan skor mereka berdasarkan jumlah ujicoba daya ingat.
Sejumlah pria dan wanita yang main game selama kurang lebih sebulan menunjukkan kemajuan dalam sejumlah ujicoba terhadap daya ingat, pemikiran dan kemampuan untuk melakukan multi tugas. Temuan menunjukkan videogame yang membuat para pemainnya jadi bertingkahlaku serius kemungkinan membantu manula mempertahankan ketajaman daya pikir mereka.
Hasil riset sangat menjanjikan, kata dr. Arthur F. Kramer, seorang guru besar bidang psikologis di University of Illinois di Urbana-Champaign. Dokter ini juga menjelaskan videogame berdasarkan strategi dapat meningkatkan pemikiran, daya ingat dan kemampuan lainnya yang seringkali menurun dengan peningkatan usia.
Riset mencakup 49 manula yang secara acak ditugasi untuk main videogame, dan kelompok yang tidak ditugasi main game selama lebih dari sebulan. Kelompok main game menghabiskan waktu 23 jam untuk terlibat dalam "Rise of Nations, video game dimana para pemain berkeinginan mencapai dominasi dunia. Menguasai dunia membutuhkan setumpuk tugas berat termasuk strategi militer, membangun kota-kota, mengelola ekonomi dan memberi makan rakyat.
Responden yang main game mengakhiri permainan dengan mampu meningkatkan skor mereka di sejumlah areal dari ujicoba daya ingat. Riset lebih lanjut diperlukan untuk mengkonfirmasikan dan memperluas temuan ini. Tidak jelas jika game strategi lainnya akan memiliki keuntungan yang sama atau pengaruh dalam riset ini akan permanen.
Periset menyarankan manula dapat meningkatkan kesehatan daya ingat dengan tetap aktif secara fisik dan mental melalui berbagai aktivitas seperti membaca, menulis dan sejumlah hobi lainnya. "Main videogame dengan anak-anak dapat juga menjadi ide yang luar biasa," kata periset. Dr. Kramer lebih lanjut menyatakan, "karena kami tahu interaksi-interaksi sosial - dengan olahraga fisik dan tantangan intelektual - juga meningkatkan kemampuan daya ingat bagi manula." [msn/htb/hidayatullah.com]
Home » game » Game Bisa Cegah Kepikunan